Hati-hati mencuci vagina, karena jika tidak tepat antara tujuan dan hasil malah berbanding berbalik. Maksudnya ingin bersih dan sehat, hasilnya justru menimbukan penyakit.
Pencucian vagina telah terbukti mengubah flora di sekitar vagina, yaitu membunuh bakteri yang menguntungkan dan menjaga vagina, yaitu membunuh bakteri yang menguntungkan dan menjaga vaginapada tingkat keasaman pH. Walau bakteri normal kembali ke bentuk semula dalam 72 jam sejak pencucian. Menggunakan obat pencuci vagina tertentu berulang-ulang justru bisa menimbulkan pertumbuhan berlebih organisme penyebab penyakit. Perubahan-perubahan di sekitar vagina dapat menyebabkan pertumbuhan bakteri berlebihdi vagina yang merupakan sebab paling umum timbulnya cairan dan bau pada vagina.
Pencucian vagina berhubungan dengan penyakit peradangan pinggul yaitu infeksi rahim dan tuba falopi yang bisa merusak kesuburan, serta kehamilan ektopik di mana telur yang di buahi tertanam di luar rahim, suatu kondisi yang bisa mengancam nyawa.
Pencucian vagina berisiko sangat tinggi terhadap masalah kesehatan yang berhubungan dengan vagina. Di anjurkan agar pencucian vagina di hindari pada wanita muda dan gadis remaja.
Pelarangan pencucian vagina secara rutinitas itu tidak terkecuali dengan menggunakan obat pencuci vagina, karena ternyata 15% penderita justru rutin mencuci vaginanya dengan obat pencuci.
0 komentar:
Posting Komentar